MAKALAH
KEDUTAAN BESAR
AUSTRALIA
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASALAH
Hubungan antar
negara telah terjadi sejak dahulu yang menghasilkan sebuah kerjasama dengan
mengirimkan perwakilan ke negara lain untuk mengurus segala aspek yang
berhubungan dengan negara pengirim di negara penerima perwakilan negara
tersebut.
Perwakilan diplomatik sebagai perwakilan dari negara
pengirim memiliki kedudukan yang sama dengan kedudukan kepala negara di negara
penerima. untuk memperlancar tugas serta fungsi perwakilan diplomasi, maka
negara penerima harus memberikan kekebalan dan keistimewaan agar dapat
melakanakan tugas seluas – luasnya tanpa ada gangguan. Akan tetapi kebebasan
dan keistimewaan tersebut tetap berada pada aturan – aturan hukum kebiasaan
internasional yang sudah berlaku pada praktek – praktek negara serta dalam
perjanjian – perjanjian menyangkut hubungan antar negara.
Australia dan Indonesia adalah salah satu Negara yang
memiliki hubungan kerja sama dari berbagai sektor dan makalah ini akan
menjelaskan tentang Negara Australia terutama di sektor Eksport/ Import.
B. PERUMUSAN MASALAH
1. Profile Company Negara
Australia
2. Komoditi yang di hasikan Negara
Australia
3. Apa saja yang di Ekspor?,
kemana ?, dan berapa nilai Ekspornya per Tahun.
4. Apa saja yang di Impor ?, Dari
mana ?, dan berapa nilai Impornya per Tahun.
5. Apa hubungan yang terjalin
dengan Indonesia?
C. TUJUAN
Tujuan dan Manfaat
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :
1.
Para mahasiswa dapat menganalisis fungsi perwakilan
diplomatic.
2.
Para mahasiswa dapat mengetahui informasi Negara
Australia.
Manfaat dari pembuatan makalah ini adalah :
1.
Memberikan pengetahuan yang baru dan wawasan luas kepada
para Mahasiswa tentang Negara Australia.
BAB II
PEMBAHASAN
1.
PROFILE COMPANY
A.
SEJARAH
Penempatan manusia
di Australia diduga berawal pada 42.000 sampai 48.000 tahun lalu, mungkin
dengan perpindahan manusia melalui jembatan tanah dan penyeberangan-laut jarak dekat dari kawasan yang kini dikenal
sebagai Asia Tenggara. Para penghuni
perdana ini mungkin moyang dari penduduk asli Australia modern. Pada masa
pendudukan Eropa di akhir abad ke-18, sebagian besar penduduk asli Australia mempertahankan
hidupnya dengan cara memburu, dengan tradisi lisan dan nilai-nilai kerohanian yang kompleks berdasarkan penghormatan atas
tanah air dan sebuah kepercayaan zaman impian. Penghuni Kepulauan Selat Torres pada awalnya merupakan pekebun dan pemburu-pengumpul.
Britania Raya
secara resmi mengakui bagian barat Australia sebagai miliknya pada 1828. Ekspedisi
ini telah menghasilkan penemuan-penemuan penting yang menjadi rangsangan untuk
mendirikan koloni bagi para terhukum Inggris, sebagai ganti hilangnya
koloni-koloni di Amerika(yang merdeka saat
itu).
Undang-Undang Westminster 1931 Britania secara resmi mengakhiri sebagian besar hubungan konstitusional
antara Australia dan Britania. Australia mengadopsinya pada 1942, tetapi kembali lagi pada tahun 1939 untuk mengonfirmasi
kesahihan legislasi yang disahkan oleh Parlemen Australia pada Perang Dunia II.
Kekagetan atas kekalahan Britania di Asia pada tahun 1942 dan ancaman serbuan
Jepang menyebabkan Australia melirik Amerika Serikat sebagai sekutu dan pelindung baru. Sejak tahun 1951, Australia menjadi
sekutu militer resmi Amerika Serikat, di bawah traktat ANZUS. Hasilnya, demografi, budaya, dan
citra-diri Australia bergeser. Ikatan konstitusional terakhir antara Australia
dan Britania Raya diputus dengan disetujuinya Undang-Undang
Australia Tahun 1986, mengakhiri semua peran Britania dalam pemerintahan negara-negara
bagian Australia.
B.
Bentuk Negara/
Bentuk Pemerintahan
Terdapat tiga cabang pemerintahan di Australia:
·
Legislatur: Parlemen Australia yang
terdiri dari Gubernur-Jenderal, Senat, dan Dewan Perwakilan.
·
Eksekutif: Dewan
Eksekutif Federal; praktisnya adalah
Gubernur-Jenderal yang dinasehati oleh Perdana Menteri dan Menteri-Menteri
Negara.
·
Judisial: Mahkamah Agung
Australia dan pengadilan-pengadilan federal lainnya, yang
para hakimnya diangkat oleh Gubernur-Jenderal berdasarkan nasehat Dewan.
C.
Kepala Negara Australia
Kepala Negara Australia adalah
Ratu Elizabeth II, Gubernur Jendral
adalah Quentin Bryce, dan Perdana Menteri Tony Abbott.
D. GNP / NNP yang di miliki
Australia adalah
Produk Nasional Bruto (GNP) Australia
PDB
|
Terakhir
|
Sebelum Ini
|
Tertinggi
|
Paling Rendah
|
Satuan
|
|
|
1.10
|
0.80
|
4.50
|
-2.00
|
Persen
|
|
|
1520.60
|
1384.20
|
1520.60
|
18.60
|
USD - Miliar
|
|
|
3.50
|
2.70
|
9.00
|
-3.40
|
Persen
|
|
|
394929.00
|
390600.00
|
394929.00
|
57355.00
|
AUD - Juta
|
|
|
374613.00
|
369999.00
|
374613.00
|
128904.00
|
AUD - Juta
|
|
|
37228.20
|
36584.99
|
37228.20
|
13267.30
|
USD
|
|
|
104913.00
|
104916.00
|
106766.00
|
8224.00
|
AUD - Juta
|
|
|
35668.77
|
35052.51
|
35668.77
|
19724.69
|
USD
|
|
2.
KOMODITI YANG DI HASILKAN
Pabrik merupakan hal penting di
Australia tetapi tidak banyak orang yang dipekerjakan di pabrik. Pada tahun
1995 ada 8.1 juta orang di Australia yang memasuki angkatan kerja. Dari jumlah
ini, hanya 15% yang dipekerjakan dalam pabrik. Industri primer seperti
pertanian, perikanan, dan pertambangan mempekerjakan kira-kira 6% dan 79%
sisanya bekerja dalam perusahaan jasa yang mencakup orang-orang seperti dokter,
guru, ahli rambut, sopir bus, pegawai bagian penjualan, dan pegawai kantor.
Perdagangan
Australia
berada pada kelompok dua puluh tertinggi dalam daftar negara pedagang di dunia.
Negara pedagang terpenting di dunia adalah Amerika Serikat, Jepang, dan Jerman.
Pada
mulanya, Australia adalah pengekspor wol, daging, dan bahan makanan lain serta
mineral, dan merupakan pengimpor barang-barang hasil pabrik. Sekarang
Australia mengekspor barang-barang hasil pabrik seperti makanan olahan, mobil
dan perahu.
3. KEGIATAN EKSPOR IMPOR AUSTRALIA
A. Ekspor Australia yang utama
Barang-barang hasil pabrik merupakan ekspor yang paling berharga di
Australia. Australia juga mengekspor hasil pertanian, hasil hutan, perikanan,
dan pertambangan.
Industri
|
|
1994-1995
dalam Juta dolar
|
Hasil pertanian,
kehutanan dan perikanan
Hasil-hasil pertambangan
Barang hasil pabrik
Lain-lain
|
|
6.988
14.918
43.758
1.399
|
Pada tahun 1994/1995 Australia mengekspor barang yang mencapai nilai
67.063.000.000 dolar.
B.
Impor Australia
yang utama
Barang-barang
hasil pabrik juga merupakan impor Australia yang terpenting, sebagaimana dapat
dilihat pada
Industri
|
1994-1995
dalam Juta dolar
|
Hasil pertanian,
kehutanan dan perikanan
Hasil-hasil pertambangan
Barang hasil pabrik
Lain-lain
|
824
2.812
70.751
247
|
Di tahun 1994/1995 Australia mengimpor barang-barang yang mencapai nilai
74.634.000.000 dolar.
MITRA DAGANG AUSTRALIA
Peningkatan
perdagangan dengan Negara Asia dan Pasifik
Peningkatan
perdagangan dengan Negara Negara lainnya
Perkembangan
perdagangan Australia dengan negara-negara ASEAN.
Perkembangan
perdagangan Australia dengan negara-negara APEC
Ekspor utama yang
dijual ke negara-negara ASEAN dan APEC, 1995
Barang-barang
yang dijual kepada negara-negara APEC
|
|
Barang
yang dijual kepada negara-negara ASEAN
|
Daging, produk dari susu, telur dan ikan
Logam dan barang logam sisa
Serat tekstil
Bijih logam
Batubara dan batu arang/kokas
Produk obat-obatan dan farmasi
Besi dan baja
Logam yang tak berkarat
|
|
Produk dari susu
Sayuran dan buah-buahan
Padi-padian
Serat tekstil
Produk dari minyak bumi
Lemak hewan dan minyak
Bahan pewarna kimiawi
Produk obat-obatan dan farmasi
Besi dan baja
Logam yang tidak berkarat
Mesin-mesin
Alat-alat industri
Alat-alat kantor
Alat dan mesin listrik
|
Impor utama yang
dibeli dari negara-negara ASEAN dan APEC, 1995
Barang-barang yang dibeli
negara-negara APEC
|
Barang yang dibeli
negara-negara ASEAN
|
Ikan
Gabus dan kayu
Produk-produk dari minyak bumi
Bahan kimia organik
Obat-obatan
Alat dan mesin industri
Komputer dan alat-alat kantor
Alat telepon dan perekam suara
Mobil dan truk
Busana dan aksesori untuk pakaian
|
Ikan
Kopi dan teh
Gabus dan kayu
Produk-produk dari minyak bumi
Minyak sayur dan lemak sayur
Benang untuk kain
Kain dan pakaian
Mesin-mesin dan peralatan
Komputer dan alat-alat kantor
Alat elektronik untuk rumah tangga (misalnya TV)
Busana dan aksesori untuk pakaian
|
Jual-beli dalam bidang jasa
Australia juga
mengekspor dan mengimpor jasa.
Beberapa dari
jasa-jasa yang diperjual belikan oleh Australia adalah:
- pendidikan
- angkutan
- komunikasi
- pengembangan perangkat
lunak komputer
- perbankan
- manajemen
- asuransi
Kebanyakan dari jasa-jasa ini dipasarkan kepada para tetangga Australia
yang terdekat, khususnya Indonesia.
4. HUBUNGAN INDONESIA DENGAN AUSTRALIA
Indonesia adalah tetangga Australia yang terdekat. Hubungan antara kedua negara ini
mempunyai sejarah yang panjang. Dalam perjalanannya, hubungan antara Indonesia
dan Australia tidak terlepas dari konflik. Ketika terjadinya konfrontasi antara
Indonesia dan Malaysia, Australia turut campur dengan berpihak kepada Malaysia.
Militer Australia yang ketika itu mendukung Malaysia, terlibat pertempuran
dengan militer Indonesia di Borneo (Kalimantan).
Masa Pemerintahan Orde Baru di Indonesia merupakan
suatu masa berkembangnya hubungan antara Indonesia dengan Australia. Namun,
ketika terjadi pemisahan Timor Timur (sekarang Timor Leste) dari Indonesia pada
1999, hubungan kembali memanas. Indonesia menganggap bahwa lepasnya Timor Timur
dikala itu akibat dari turut campur Australia. Saat ini, hubungan kedua negara
juga sedikit terganggu akibat dari sikap sebagian kongres Australia yang
membiarkan masuknya pelarian dari gerakkan Organisasi Papua Merdeka (OPM) ke wilayah
Australia. Selain itu, isu mengenai pencari suaka dan penyadapan yang dilakukan
oleh intelejen Australia terhadap biro-biro hukum di Indonesia, dan sikap
abstain Australia terhadap isu tersebut, membuat Indonesia mulai mempertanyakan
hubungan teman atau lawan dengan Australia.
Jenis – jenis
hubungan yang terjalin antar Indonesia dengan Australia
Bidang Pendidikan
Banyak pelajar dari Indonesia yang belajar di
universitas yang ada di Australia. Selain itu, pemerintah Australia juga
membantu pemerintah Indonesia di dalam memajukan pendidikan di Indonesia.
Bidang kesehatan
Australia berkomitmen untuk
membantu pemerintah Indonesia dalam bidang kesehatan. Australia membantu
memperkuat kapasitas Indonesia dalam menangani kasus HIV/AIDS melalui program
kemitraan senilai 100 juta dolar Australia atau sekitar Rp800 miliar. Selain itu, saat ini juga telah
terjalin kemitraan antara Australia dan Indonesia di dalam penanggulangan penyakit mata di Indonesia, khususnyaBali. Hal ini ditunjukkan dengan itikad baik kedua negara
membangun Pusat Mata Australia-Bali, di Denpasar, Bali. Pusat Mata itu sendiri telah diresmikan pada 27 Juli 2007 oleh pemimpin kedua negara.
Bidang ekonomi
Perdagangan dan perniagaan antara Australia dan
Indonesia semakin tumbuh. Perdagangan dua-arah telah meningkat menjadi 25,2%
selama tahun 2000-2002. Lebih dari 400 perusahaan Australia sedang melakukan
perniagaan di Indonesia, mulai dari usaha pertambangan sampai telekomunikasi.
Perusahaan-perusahaan ini bekerja sebagai mitra dagang dengan perusahaan dan
pemerintah Indonesia.
Bidang pariwisata
Sejak awal
1970-an Indonesia telah menjadi tujuan utama wisata bagi orang Australia.
Australia telah menjadi sumber wisatawan yang penting bagi Indonesia. Bali merupakan provinsi yang paling
dikenal.
Perdagangan antara
Australia dengan Indonesia
Pada tahun 1994 nilai barang dan jasa yang diperjual-belikan antara
Australia dan Indonesia mencapai 3.050 juta dolar. Perdagangan ini berbentuk
ekspor Australia ke Indonesia seharga 2.100 juta dolar dan impor dari Indonesia
ke Australia seharga 1.040 juta dolar. Australia merupakan mitra dagang
Indonesia terbesar ke delapan dan Indonesia adalah mitra dagang terbesar ke dua
belas. Semakin banyak jenis barang dan jasa yang diperjualbelikan di antara
kedua negara ini.
Perkembangan perdagangan Australia dengan Indonesia
Produk-produk dari Australia
|
Produk-produk dari Indonesia
|
Barang hasil tambang dan pabrik
|
|
Hasil pertanian
|
Barang hasil tambang dan pabrik
|
|
Hasil pertanian
|
Produk dari gandum
alumina
alumunium
seng
logam dasar
produk logam bangun
bahan bangunan
alat-alat rekayasa
alat angkutan
|
|
ternak hidup
susu
gandum
mentega
buah
kapas
|
minyak mentah
minyak sulingan
tekstil
pakaian
sepatu dan sandal
kayu papan olahan
produk dari kertas
perabotan
|
|
kopi
teh
karet
|
· Gandum, alumina,
minyak/minyak mentah dan kapas yang merupakan 40% lebih ekspor Australia ke
Indonesia.
· Indonesia merupakan pasar
terbesar bagi Australia untuk ekspor hasil-hasil pertanian, di kawasan Asia
Tenggara.
· Indonesia mengimpor
kira-kira 33% dari ekspor pertanian Australia.
· Ekspor barang hasil pabrik
ke Indonesia telah berkembang menjadi kira-kira 38% setiap tahun
· Seiring dengan semakin
tumbuhnya ekonomi Indonesia, tampaknya produk barang olahan akan menjadi ekspor
yang sangat penting ke Indonesia.
· Australia juga menjual
banyak jasa kepada Indonesia.
Masa depan baru dalam
perdagangan
Australia
dan tetangga-tetangganya mencoba untuk meningkatkan perdagangan antara mereka
sendiri. Untuk melakukan hal ini, mereka menurunkan tarip. Hal ini menyebabkan
murahnya harga barang yang dibeli. Jadi permintaan akan barang menjadi
meningkat. Lebih banyak barang yang akan dihasilkan untuk memenuhi kebutuhan
ini sehingga terciptalah lebih banyak pekerjaan.
Alamat
Kedutaan
Kedutaan Indonesia di Australia
8 Darwin Avenue, Yarralumla, ACT 2600
Telepon: + 612 - 62508600
Faks: + 612 - 62736017
Kedutaan Australia di Indonesia
Jalan H.R. Rasuna Said Kav C 15-16
Telepon: +62 21 2550 5555
Faks: +62 21 2550 5467
BAB III
KESIMPULAN
Kesimpulan /
Analisa
Kesimpulan yang
saya dapatkan dari makalah ini adalah Negara Australia monarki konstitusional salah
satu Negara yang menganut sistem Pemerintahan dengan
sistem parlementer dengan Kepala Negara Australia adalah
Ratu Elizabeth II, Gubernur Jendral
adalah Quentin Bryce, dan Perdana Menteri Tony Abbott, dan Negara ini
menghasilkan berbagai barang dan produk dari berbagai sektor dan produk yang di
hasilkan di antaranya :
wol, daging, dan bahan makanan lain serta mineral, dan merupakan
pengimpor barang-barang hasil pabrik. Sekarang Australia mengekspor
barang-barang hasil pabrik seperti makanan olahan, mobil dan perahu.
Australia juga salah satu Negara pencetus perdagagan bebas dunia dan
oleh sebab itu makan Australia juga melakukan kegiatan Ekspor Impor dari dan
keberbagai Negara, mulai dari kawasan ASEAN, Amerika dan Eropa, Negara
Australia tidak hanya menghasilkan produk tapi juga berupa jasa antara lain :
pendidikan, Angkuntan, komunikasi dll. Dari kegiatan tersebutlah GNP yang di
peroleh Negara Australia terus meningkat tiap taunnya.
Australia dan
Indonesia menjalin kerjasama sudah sejak lama, meskipun sering terjadi gesekan
antar Negara ini dan jenis – jenis kerja sama yang terjalinpun sudah sangat
beragam mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, pariwisata dll. Australia
merupakan mitra dagang Indonesia terbesar ke delapan dan Indonesia adalah mitra
dagang terbesar ke dua belas. Dan semakin banyak jenis barang dan jasa yang
diperjualbelikan di antara kedua negara ini.